Sabtu, 27 Februari 2016

Bertemu Dengan Tuhan

Bertemu Dengan Tuhan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Beberapa hari yang lampau saya harus bertemu dengan seorang pejabat tinggi di salah satu hotel bintang lima di pusat kota Amsterdam, maka dari itu saya harus melewati daerah kumuh tempat para gelandangan dan pecandu disitu.

Tiba-tiba saya mendengar panggilan "Selamat pagi Tuan!", saya menoleh kebelakang dan saya melihat seorang pengemis tua dengan wajah yang kotor, dekil dan bau alkohol rupanya ia sudah ber-minggu2 tidak mandi. Pakaiannya pun bau dan kotornya sudah tak terlukiskan lagi. Pengemis ini sedang memegang cangkir besar yang berisikan kopi panas. Ia menawarkan kepada saya "Maukah Bapak minum seteguk dari air kopi saya?"

Dalam hati saya jangankan minum dari cangkirnya dekat dengan diapun rasanya sudah muak dan jijik, apalagi kalau melihat kumis dan jangutnya yang masih penuh dengan sisa2 makanan dari kemarin. Disamping itu kalau saya minum dari cangkir bekas dia, jangan2 nanti saya akan ketularan penyakit AIDS?

Logika dan otak saya melarang saya untuk menerima tawaran tsb, tetapi hati nurani saya menganjurkannya: "Percuma lho ke gereja tiap minggu, kalau lho masih mempunyai pikiran dan praduga buruk terhadap orang lain!" Akhirnya saya datang ke pak tua itu dan minum seteguk kopinya, tetapi logika dan pikiran saya berjalan terus. "Apa sih maksud si pak tua ini, menawarkan kopinya kepada saya, jangan2 ia mau minta duit!"

Tetapi saya sudah siap dan
... baca selengkapnya di Bertemu Dengan Tuhan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 26 Februari 2016

Manisan Keramahan

Manisan Keramahan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Di tengah kehidupan globalisasi yang semakin sarat dengan persaingan dan tantangan seperti sekarang tidak hanya dibutuhkan usaha keras tetapi juga cerdas untuk dapat bertahan atau meningkatkan prospek bisnis maupun kualitas kehidupan kita. Bersikap ramah merupakan alternatif yang cerdas untuk kita pergunakan mencapai kesuksesan dan kebahagiaan. Berikut ini beberapa manfaat dari keramahan diantara segudang manfaat lainnya.

Mendapatkan kondisi jasmani sehat merupakan salah satu manfaat dari bersikap ramah. Karena tersenyum sebagai bentuk keramahan ternyata dapat merangsang produksi hormon serotonin dan memacu produksi sistem kekebalan tubuh. Hormon tersebut membantu menjadikan kita lebih sehat, segar, dan tenang sehingga memungkinkan kita melakukan banyak aktifitas produktif. Sebaliknya, sikap cemberut dan ketus atau marah memicu produksi hormon-hormon yang bersifat meracuni tubuh sehingga mengurangi tingkat kesehatan kita.

Keramahan berpengaruh terhadap peningkatan kualitas kesehatan juga dikarenakan keramahan tidak memerlukan banyak energi. Sebaliknya, bersikap tidak ramah atau ketus dan cemberut memerlukan gerak banyak otot, sehi
... baca selengkapnya di Manisan Keramahan Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 23 Februari 2016

Memenangkan Perjuangan Hidup

Memenangkan Perjuangan Hidup Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

“Life is struggle. The one who enjoys this struggle is the real winner. – Hidup adalah perjuangan. Siapapun yang menikmati perjuangan tersebut adalah pemenang sejati.” Anupama Kamble

Pada bulan November 2007, saya kembali mengunjungi kota Banda Aceh untuk meresmikan kantor cabang yang baru dan menyelenggarakan kegiatan sosial pada sebuah yayasan anak yatim piatu. Saat berjalan-jalan di kota tersebut, saya teringat kedahsyatan tsunami meluluh lantakkan semuanya, termasuk korban jiwa lebih dari 200 ribu. Kedahsyatan kekuatan tsunami nampak jelas dari kapal PLN seberat 2600 ton yang terseret sepanjang 7 kilo meter ke tengah kota dan menindih lebih dari 30 orang.

Saat itu empati masyarakat di Indonesia maupun manca negara sangat besar untuk membantu korban bencana. Semua orang peduli dan ingin menolong, tanpa membedakan ras, agama, warna kulit, dan latar belakang, dan lain sebagainya. Saya dapat merasakan begitu besar kepedulian dan cinta kasih masyarakat negri ini kepada
... baca selengkapnya di Memenangkan Perjuangan Hidup Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 22 Februari 2016

Junjung yang Tinggi, Tanam yang Dalam (Local Wisdom 3)

Junjung yang Tinggi, Tanam yang Dalam (Local Wisdom 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Oleh: Agung Praptapa

Para marketer memiliki seribu satu cara untuk memasarkan produknya, namun word of mouth (WOM) diyakini sebagai cara pemasaran yang paling efektif. WOM merupakan strategi pemasaran melalui referensi orang lain. Jadi, dari mulut ke mulut. Nampaknya ini sangat tradisional, namun sulit untuk disangkal bahwa cara ini sangat efektif.

Tidak terbatas pada pemasaran produk, memasarkan nama baik perusahaan (corporate value) maupun nama baik seseorang (personal value) juga sangat tepat melalui pendekatan dari mulut ke mulut. Disinilah kekuatan omongan seseorang. Lihat saja bagaimana acara infotainment di hampir semua stasiun televisi selalu mendapatkan rating pemirsa yang tinggi. Itu karena orang lebih percaya dengan omongan orang dari pada informasi bentuk lain. Sayangnya, orang sering lupa, bahwa hal-hal yang negatif dari perusahaan maupun seseorang juga akan mudah dipercaya melalui mulut ke mulut.

Mari kita amati dilingkungan kerja kita. Sering kita dapati orang yang berkicau saat memiliki informasi negatif tentang seseorang. Tanpa diteliti ulang benar tidaknya informasi tersebut, yang penting tebar isu dulu. Jadilah orang tersebut sebagai orang penting sesaat, orang yang dibutuhkan informasinya. Dia merasa menjadi sumber referensi, ad
... baca selengkapnya di Junjung yang Tinggi, Tanam yang Dalam (Local Wisdom 3) Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 15 Februari 2016

Tongkat Penuntun

Tongkat Penuntun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Sudah menjadi kebiasaan orang tua-tua jika tubuh sudah tidak sekuat remaja maka tongkat menjadi alat bantu yang sungguh berguna. Begitu pula bagi kakek Putih di desa Ujung Pelangi. Kakek tersebut memang lebih dikenal sebagai Kakek Putih karena selain rambutnya yang putih juga karena ketulusan dan kebijaksanaannya dalam membantu penduduk desa memecahkan perkaranya.

Kemana-mana sang kakek Putih selalu menggunakan tongkat bambu wuluhnya jika berjalan mengelilingi desa. Bambu wuluh memang dikenal sebagai bambu yang kuat dan nyaman bagi pemakainya. Kebetulan pula di kebun sang kakek banyak ditumbuhi bambu wuluh. Namun semenjak sang kakek kemana –mana memakai tongkatnya, banyak orang tua-tua di desa mulai membiasakan dirinya berjalan-jalan dengan tongkat bambu wuluh meski beberapa dari mereka tubuhnya masih terlihat tegap dan kuat. Harapannya adalah supaya bisa terlihat bersahaja dan menjadi bijaksana seperti sang kakek Putih. Menyadari itu sang kakek hanya tersenyum melihatnya.

Hingga tibalah waktunya, sang kakek meninggal karena usia. Banyak orang merasa kehilangan dan terkenang akan kebaikan serta kebijaksanaannya. Dimana-mana ia dibicarakan, baik tentang kebiasaan maupun tentang tongkat penuntunnya.

Tongkatnya menjadi begitu keramat dan banyak orang mulai melakukan penelitian pada tongkat tersebut. Berbagai berita tentang keajaiban dan kekuatan tongkat beredar luas di desa sepeninggal sang kakek meski tidak jelas dari
... baca selengkapnya di Tongkat Penuntun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Sabtu, 13 Februari 2016

Ketika Tuhan Mengatakan Tidak

Ketika Tuhan Mengatakan Tidak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Ya Tuhan ambillah kesombonganku dariku. Tuhan berkata, "Tidak. Bukan Aku yang mengambil, tapi kau yang harus menyerahkannya."

Ya Tuhan sempurnakanlah kekurangan anakku yang cacat. Tuhan berkata, "Tidak. Jiwanya telah sempurna, tubuhnya hanyalah sementara."

Ya Tuhan beri aku kesabaran. Tuhan berkata, "Tidak. Kesabaran didapat dari ketabahan dalam menghadapi cobaan; tidak diberikan, kau harus meraihnya sendiri."

Ya Tuhan beri aku kebahagiaan. Tuhan berkata, "Tidak. Kuberi keberkahan, kebahagiaan tergantung kepadamu sendiri."

Ya Tuhan jauhkan aku dari kesusahan. Tuhan berkata, "Tidak. Penderitaan menjauhkanmu dari jerat duniawi dan mendekatkanmu pada Ku."

Ya Tuhan beri aku segala hal yang menjadikan hidup ini nikmat. Tuhan berkata, "Tidak. Aku beri kau kehidupan supaya kau menikmati segala hal."

Ya Tuhan bantu aku MENCINTAI orang lain, sebesar cintaMu padaku. Tuhan berkata... "Ahhhh, akhirnya kau mengerti !"

Kadang kala kita berpikir bahwa Tuha
... baca selengkapnya di Ketika Tuhan Mengatakan Tidak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 12 Februari 2016

Ludah Untuk Si Cermin

Ludah Untuk Si Cermin Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Matahari pagi seperti menjadikan kulit si Hari kecil memerah. Ternyata bukan karena terik surya, tapi di pagi itu raut wajah kekecewaan dan kekesalan terlihat jelas menemani setiap langkahnya yang juga tergesa-gesa.

Hari adalah pendengar setia keluh kesah orang lain. Ketika temannya mengadukan air mata dan kemarahan, ia siap menjadi sandaran dan mencoba memberikan ketenangan. Ketika terlihat putus asa ia mencoba memberikan semangat. Ketika saatnya kebahagiaan ia masih ada sampai suara itupun terdengar lelah menceritakannya. Kepercayaan sangat berharga, adalah bagian dari semangat hidup untuknya. Masalah yang hinggap padanya seakan berkurang bahkan tak harus ia ceritakan, hanya dengan mendengarkan orang lain. Tapi Hari kecilpun tetaplah manusia biasa, sepi kadang menggerogotinya. Ketika tak ada seorangpun yang menyapa walau hanya dengan pesan singkat. Ia mencoba mengirim beberapa kata dan berharap ada siapa yang akan membalas pesan itu.

“mungkin sebentar lagi, mungkin sebentar lagi…”, satu, dua, tiga hari ia melakukan itu tapi hasilnya tetap sama, tak ada seorangpun yang membalas. Tapi tunggu, baru saja ada pesan masuk untuk Hari. Ia pun senang handphonenya berbunyi, dan itu dari salah satu temannya. Tapi pesan itu malah membuatnya kecewa, pesan yang menyiratkan bahwa Hari kecil telah mengganggu. Kali ini kesabarannya seperti meledak, entah karena itu bukan yang pertama kali ia alami.

“aku seperti cermin,
... baca selengkapnya di Ludah Untuk Si Cermin Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Rabu, 10 Februari 2016

Wiro Sableng #113 : Hantu Santet Laknat

Wiro Sableng #113 : Hantu Santet Laknat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DI LATANAHSILAM

LUHTINTI TERTAWA. DENGAN MANJA DIA TURUN DARI PANGKUAN WIRO. WALAU KEADAAN DI DALAM GOA REDUP AGAK GELAP NAMUN WIRO MASlH BlSA MELIHAT BAHWA SAAT ITU DI SEBELAH ATAS LUHTINTI TIDAK MENGENAKAN APA-APA LAGI. "WIRO, SEPERTI AKU KATAKAN TADI AKU INGAT ADA SATU CARA YANG BlSA MEMBUAT KITA MAMPU KELUAR DARI RIMBA BELANTARA TERKUTUK INI." "KALAU BEGITU LEKAS KATAKAN ...." "CARANYA SANGAT SEDERHANA WIRO," KATA SI GADIS DENGAN WAJAH DITENGADAHKAN DISERTAI LAYAMGAN SENYUM. "KAU MENGAWINI AKU, MENGAMBIL AKU JADI ISTRIMU ...." PENDEKAR 212 TERSENTAK MENDENGAR KATA-KATA LUHTINTI ITU. SI GADIS SEBALIKNYA MALAH TERTAWA PANJANG.

SATU

LANGIT malam bertambah gelap ketika bulan sabit tertutup lenyap dibalik awan hitam. Di kejauhan terdengar suara auman binatang buas dari arah rimba belantara Lasesatbuntu. Suara tiupan angin berdesirdingin. Tiba-tiba ada suara sayap menggelepar di udara. Lalu tampak dua titik merah bercahaya melayang dari jurusan Gunung Latinggimeru.

Dua titik merah ini ternyata adalah sepasang mata seekor kelelawar besar yang terbang menuju puncak sebuah bukit batu berbentuk kerucut tumpul. Di atas bukit batu ini tampak mendekam duduk satu sosok tubuh kurus kering memiliki wajah seperti seekor burung gagak hitam. Mulut dan hidungnya jadi satu membentuk paruh. Sepasang matanya kecil tanpa ali
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #113 : Hantu Santet Laknat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Selasa, 02 Februari 2016

Wiro Sableng #163 : Cinta Tiga Ratu

Wiro Sableng #163 : Cinta Tiga Ratu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : SI CANTIK GILA DARI GUNUNG GEDE

DI BAWAH badai dahsyat yang melanda kawasan laut utara Datuk Api Batu Neraka, salah seorang tokoh silat kepercayaan Ratu Laut Utara sampai di selatan Pulau Karimunjawa. Dia datang bersama Ning Kameswari, seorang gadis cantik yang merupakan pembantu Ratu Laut Utara sekaligus kekasih gelap sang Datuk. Mereka sengaja mencari bagian pantai yang agak ketinggian agar dapat melihat jelas keadaan di sekitarnya. Walau badai membuncah dan matahari belum muncul di ufuk timur namun terpisah sekitar dua puluh langkah di hadapannya sang Datuk dapat melihat dua orang berada di tepi pasir, di bagian pantai yang dangkal.

"Dua orang itu, kau mungkin tidak kenal mereka. Tapi aku tahu mereka adalah Bujang Gila Tapak Sakti dan Bidadari Angin Timur" kata Datuk Api Batu Neraka pada Kameswari. Orang tua bersorban dan berjubah putih Ini mempunyai mulut lebar mulai dari bawah kuping kiri sampai kuping kanan.Tenggorokan selalu bergerak-gerak seperti dia tengah menelan sesuatu. Urat leher menyembul merah.

"Kameswari sekarang saatnya kau pergi. Lakukan apa yang aku katakan. Tapi awas, jangan membuat aku cemburu. Begitu tubuh si gendut itu panas kelojotan kau lekas kembali ke sini. Aku akan menyambung pekerjaanmu. Sebentar lagi Sri Paduka Ratu akan muncul untuk men
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #163 : Cinta Tiga Ratu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu